Kampuh Welding Indonesia Dukung SMK Pusat Keunggulan (PK) dalam Program Pengembangan Kompetensi di Kabupaten Lamongan
Lamongan, 8 September 2024 – Kampuh Welding Indonesia kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan vokasi di Indonesia melalui keterlibatannya dalam Program SMK Pusat Keunggulan (PK). Pada 7 dan 8 September 2024, Kampuh menjadi fasilitator dalam kegiatan seleksi dan penyuluhan di dua sekolah yang terpilih dalam program SMK PK di Kabupaten Lamongan, yaitu SMK NU 02 Kedungpring dan SMKS Idhotun Nasyi'in Kalitengah.
Program SMK PK merupakan inisiatif dari Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Pendidikan Vokasi) Kemendikbud untuk mengembangkan sekolah menengah kejuruan dengan kompetensi keahlian tertentu guna meningkatkan kualitas dan kinerja mereka. Program ini menekankan pentingnya kemitraan dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI), serta peran pemerintah daerah dan perguruan tinggi vokasi sebagai pendamping dalam mencapai target yang telah ditetapkan.
Dalam kegiatan yang diadakan di SMK NU 02 Kedungpring pada 7 September 2024, sebanyak 125 peserta dari kelas 12 mengikuti seleksi awal yang meliputi psikotes dasar dan asesmen fisik. Sementara itu, di SMKS Idhotun Nasyi'in Kalitengah pada 8 September 2024, sebanyak 28 peserta dari kelas 12 juga mengikuti rangkaian seleksi yang sama.
Kegiatan tersebut diawali dengan penyuluhan mengenai Kampuh Welding Indonesia serta peluang magang ke Jepang. Kampuh, sebagai fasilitator, memberikan informasi terkait pentingnya soft skill, terutama penguasaan bahasa Jepang, sebagai persiapan menghadapi peluang magang di luar negeri. Seleksi ini merupakan langkah awal bagi siswa yang berhasil lolos untuk melanjutkan ke tahap pelatihan bahasa dan budaya Jepang.
Dua sekolah yang terpilih dalam program SMK PK ini mempercayai Kampuh Welding Indonesia sebagai mitra untuk mengasah kemampuan bahasa Jepang siswa dan memfasilitasi program pengiriman siswa ke luar negeri, khususnya Jepang. Dengan adanya kemitraan ini, diharapkan para siswa tidak hanya siap secara teknis, tetapi juga memiliki kemampuan komunikasi dan budaya yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja di Jepang.
Program pendampingan yang dirancang untuk SMK PK ini dilaksanakan dengan melibatkan perguruan tinggi yang memenuhi kriteria sebagai pendamping. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa SMK PK tidak hanya meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah masing-masing, tetapi juga menjadi sekolah rujukan dan pusat peningkatan kualitas serta kinerja bagi sekolah-sekolah di sekitarnya.
Dengan adanya dukungan dari Kampuh Welding Indonesia dan program pendampingan dari berbagai pihak, Program SMK PK diharapkan mampu mencetak lulusan yang unggul dan siap bersaing di pasar global. Kehadiran Kampuh dalam kegiatan ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan vokasi di Indonesia dan memberikan peluang lebih besar bagi siswa untuk mendapatkan pengalaman internasional.
Kegiatan ini menjadi langkah nyata Kampuh Welding Indonesia dalam mendukung program pemerintah untuk menjadikan SMK sebagai pusat keunggulan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan industri, baik di tingkat nasional maupun internasional.
